Pendidikan keagamaan memang sangat penting untuk diterapkan pada anak semenjak dini demi membangun karakter positif. Bagi Anda yang beragama Islam, pendidikan kerohanian tersebut dapat dimulai dengan cara melatih si kecil untuk belajar sholat 5 waktu.
Ya, anak bakal merasa senang apabila senantiasa dilibatkan di dalam aktivitas yang dilakukan orang tuanya, salah satunya yaitu sholat. Ibadah sholat wajib ada lima waktu, yakni Isya, Subuh, Dhuhur, Asar, dan Magrib. Anak memang senang meniru apa yang dilakukan orang-orang di sekelilingnya. Sehingga, sedini mungkin merupakan waktu yang tepat untuk mengajari anak sholat.
Bagaimana Cara Melatih Anak untuk Belajar Sholat 5 Waktu?
Mengajarkan anak untuk melakukan ibadah merupakan salah satu cara dalam membentuk aqidahnya. Salah satu ibadah paling utama yaitu sholat yang merupakan rukun Islam ke-2.
Nah, karena sholat adalah ibadah yang utama, maka hendaknya mulailah untuk mengajarkannya kepada anak sedini mungkin. Apabila anak telah terbiasa melakukan sholat sejak dini, maka ia kana merasa berat untuk meninggalkannya.
Berikut ini terdapat beberapa cara yang dapat Anda lakukan supaya anak mendirikan sholat lima waktu sebagai kebiasaan kesehariannya.
Tanamkan Pengetahuan Tentang Allah SWT
Ya, tanpa pemahaman tentang Allah SWT, maka sholat hanyalah dianggap sebagai suatu ritual rutin saja. Untuk itu, sebelum anak belajar sholat 5 waktu, jangan ragu untuk memberi pemahaman kepada Si Kecil tentang eksistensi Allah Sang Maha Pencipta.
Ceritakanlah kepada anak tentang kebaikan dan kebesaran Allah Swt yang dilimpahkan di dunia ini sebagai Sang Pencipta. Tanpa disadari, cerita-cerita itu bakal menanamkan rasa cinta dan kepercayaan terhadap Allah SWT di hatinya.
Ajarkan Anak Sholat Sedini Mungkin
Makin dini Anda memperkenalkan sholat kepada anak, maka kian gampang Anda di dalam menanamkan pentingnya sholat pada Si Kecil.
Anda dapat memulainya dengan mengajak anak untuk ikut sholat bersama. Pakaikan sarung dan peci atau mukena pada anak. Biarkan anak terbiasa dan terlebih dulu mengenal sholat. Apabila telah terbiasa, anak akan mulai melaksanakannya sendiri.
Jadilah Teladan dengan Melaksanakan Sholat Secara Disiplin
Sebagai orang tua, tempat pertama serta yang paling utama untuk pendidikan sang anak adalah di rumah. Sehingga, Anda harus menjadi contoh yang baik, tidak terkecuali dalam mengajak anak belajar sholat 5 waktu.
Apalagi, umur anak-anak adalah masa emas. Jadi, biasanya anak mengamati atau memperhatikan secara penuh. Lalau menirukan perilaku atau tingkah laku dari kedua orangtuanya. Bahkan, anak-anak merupakan seorang peniru yang ulung. Sehingga, tak perlu waktu yang lama bagi seorang anak untuk menirukan perilaku yang ia lihat. Jadi, jadilah teladan atau contoh yang baik untuk anak, ya!
Beri Anak Nasehat Mengenai Pentingya Sholat
Orang tua bisa meluangkan waktunya untuk menjalin komunikasi dan menasehati anak. Lalu, apabila anak meninggalkan sholat berikanlah nasihat mengenai akibat dari tidak melakukan sholat. Cara belajar seperti ini bertujuan supaya anak merasa takut atau muncul perasaan bersalah apabila meninggalkan sholatnya.
Berikan Hadiah dan Hukuman
Apabila anak meninggalkan sholatnya, berikan hukuman yang bersifat mendidik. Seperti tidak memberi uang jajan. Sebaliknya, apabila anak rutin melakukan sholat 5 waktunya, ajaklah pergi jalan-jalan ke tempat yang disukainya, sehingga anak akan merasa dihargai.
Ajarkan Rukun dan Tertib Sholat
Sesudah anak terbiasa untuk praktek belajar sholat 5 waktu, Anda bisa memulai untuk mengajarkan tata cara serta bacaannya. Bantulah anak untuk menghafal bacaan sholat dengan mengeraskan bacaan tersebut saat Anda melaksanakan sholat.
