Belajar membaca tanpa mengeja memang bukanlah perkara yang mudah. Namun, sebagai orang tua Anda juga harus mampu memberikan yang terbaik untuk anak. Ada beberapa anak yang mengalami kesulitan dalam mengeja.
Jika sudah begitu, maka orang tua harus pintar-pintar mencari cara untuk mengajarkan anak membaca. Sebenarnya teknik mengeja untuk belajar membaca memang sudah umum digunakan. Mengutip dari Institute Multi-sensory Education (IMSE) Journals, mengeja membantu anak dalam memahami fonem atau satuan terkecil bunyi dari sebuah kata.

Belajar Membaca Tanpa Mengeja, Berikut Tipsnya
Pada dasarnya, teknik mengeja hadir untuk mempermudah anak dalam belajar membaca. Namun demikian, nyatanya tidak semua anak mampu melakukan teknik ini.
Karena pada kenyataannya, beberapa anak justru sangat kesulitan untuk mengeja. Kondisi ini dapat terjadi karena berbagai faktor, mulai dari anak yang mengalami kesulitan dalam mencerna bunyi, menulis, bahkan hingga sulit fokus.
Tidak bisa mengeja bukan berarti anak tidak bisa membaca. Terdapat sejumlah cara yang dapat Anda lakukan sebagai orang tua untuk membantu mengajarkan anak belajar membaca tanpa mengeja.
Memperkenalkan Bunyi Huruf dari Berbagai Kata
Mengajari anak membaca tanpa mengeja yang bisa para orang tua terapkan adalah dengan memperkenalkan berbagai bunyi di dalam kata. Misalnya, bunyi huruf “a” di kata “aku”, “anak”, dan “alat”.
Nantinya Anda bisa meminta anak untuk menyebutkan kata yang berawal dari huruf tersebut. Lama kelamaan pasti anak akan akrab dengan bunyi huruf tersebut di berbagai kata.
Belajar Melalui Lagu
Mengenalkan huruf saja tidak cukup. Nyatanya sebagai orang tua Anda harus pintar-pintar memanfaatkan lagu sebagai cara mengajari anak membaca tanpa mengeja.
Belajar menggunakan lagu juga lebih menyenangkan untuk anak. Sehingga mereka akan lebih mudah mengerti materi yang Anda ajarkan.
Menggunakan Visual yang Menarik
Rasa keingintahuan pada anak memang sangat besar. Oleh karena itu, Anda bisa memanfaatkan hal tersebut dengan memberikan visual atau gambar yang menarik ketika mengajari mereka membaca.
Anda bisa menggunakan media buku bacaan dengan gambar lucu atau bahkan video di YouTube. Setelah membaca atau menonton video tersebut, maka orang tua bisa mengajak anak untuk mengulang bunyi kata yang sudah dilihat sebelumnya.
Kenalkan dengan Kata “Tricky”
Dalam belajar membaca tanpa mengeja, orang tua juga harus memperkenalkan berbagai macam kata yang tricky. Artinya kata yang dapat mengecoh karena bunyi dan penulisannya berbeda.
Sebagai contoh seperti kata “siang” yang berbunyi “siyang”. Orang tua harus meminta anak menyebutkan huruf-huruf dalam kata tersebut hingga benar agar anak lebih terbiasa.
Gunakan Buku Kesukaan Anak
Cara selanjutnya yang dapat Anda lakukan adalah mengajarkan anak membaca dengan menggunakan buku kesukaan mereka. Sebagai orang tua, Anda bisa membacakan terlebih dahulu kata yang ada di dalam buku tersebut.
Kemudian, ajak buah hati Anda untuk mengulang kata yang sudah diucapkan sebelumnya. Cara ini sangat ampuh untuk melatih daya ingat mengenai bentuk dan bunyi huruf yang dibaca. Apalagi anak juga akan belajar dengan lebih gembira karena menggunakan buku kesukaan mereka.
Mengeja Membaca Perlahan-lahan
Selain itu, Anda juga bisa mengajak anak untuk membaca secara perlahan. Meski terbata-bata, berikan anak waktu untuk mengenal huruf dan kata yang ada di depannya. Akan lebih baik jika Anda ikut membaca buku bersama anak agar dapat memberikan contoh yang benar.
Ada berbagai cara belajar membaca tanpa mengeja untuk anak. Sebagai orang tua, maka Anda harus dapat menyesuaikan kemampuan anak tersebut. Sebab, tidak dapat mengeja bukan berarti tidak bisa membaca.